Jumat, Juni 17, 2011

Contoh Pogram Penjumlahan Matriks C++

Matriks merupakan pengembangan dari sistem persamann linear. Matriks dapat digunakan untuk merumuskan berbagai masalah termasuk masalah-masalah bisnis dan ekonomi. Matriks ialah kumpulan bilangan yang disajikan secara teratur dalam baris dan kolom yang membentuk suatu persegi atau persegi panjang serta termuat di antara sepasang tanda kurung.

Dua buah matriks hanya dapat dijumlahkan apabila jumlah kolom dan barisnya sama. Hasil penjumlahan matriks Amxm dengan Bmxm adalah sebuah matriks baru Cmxm yang unsur-unsurnya merupakan hasil penjumlahan kedua unsur matriks.



Seiring perkembangan jaman, matriks kini juga sudah dapat dibuatkan programnya. Salah satu implementasi matriks yang saat ini sering digunakan dalam perkuliahan IT Programming adalah penjumlahan matriks dalam pemrograman C++.

Berikut akan saya berikan syntax sebuah contoh program penjumlahan matriks C++. Ini adalah tugas yang diberikan Mr. Oka kepada kami anak kelas internasional. Daripada setelah disetor program ini jarang dipakai lagi, lebih saya share kepada teman-teman sekalian. Ini dia syntax nya.



#include <iostream.h>
#include <conio.h>

#define Nmaks 25

typedef int matriks[Nmaks][Nmaks];
void main()
{
 int colA,colB,rowA,rowB,i,j;
 matriks A,B,C;
 char answer;

 do
 {
 do
 {
  clrscr();
  cout<<"MATRIKS A : "<<endl;
  cout<<"Masukkan Jumlah Baris Matriks A : ";
  cin>>rowA;
  cout<<"Masukkan Jumlah Kolom Matriks A : ";
  cin>>colA;
  cout<<endl<<endl;
  cout<<"MATRIKS B : "<<endl;
  cout<<"Masukkan Jumlah Baris Matriks B : ";
  cin>>rowB;
  cout<<"Masukkan Jumlah Kolom Matriks B : ";
  cin>>colB;
 }
 while ((colA!=colB) || (rowA!=rowB));

 clrscr();
 cout<<"Masukkan Nilai Matriks A : "<<endl;
 for(i=1;i<=rowA;i++)
 {
  for(j=1;j<=colA;j++)
  {
   cout<<"A["<<i<<","<<j<<"] = ";
   cin>>A[i][j];
  }
 }

 clrscr();
 cout<<"Masukkan Nilai Matriks B : "<<endl;
 for(i=1;i<=rowB;i++)
 {
  for(j=1;j<=colB;j++)
  {
   cout<<"B["<<i<<","<<j<<"] = ";
   cin>>B[i][j];
  }
 }

 clrscr();
 cout<<endl;
 //Proses Penjumlahan Matriks
 for(i=1;i<=rowA;i++)
 {
  for(j=1;j<=colA;j++)
  {
   C[i][j] = A[i][j] + B[i][j];
  }
 }

 clrscr();
 //Output Matriks A
 gotoxy(1,5);
 cout<<"A = ";
 for(i=1;i<=rowA;i++)
 {
  for(j=1;j<=colA;j++)
  {
   gotoxy(2+4*j,2+2*i);
   cout<<A[i][j];
  }
 }

 //Output Matriks B
 gotoxy(1,13);
 cout<<"B = ";
 for(i=1;i<=rowB;i++)
 {
  for(j=1;j<=colB;j++)
  {
   gotoxy(2+4*j,10+2*i);
   cout<<B[i][j];
  }
 }

 //Output Matriks C
 gotoxy(1,20);
 cout<<"C = ";
 for(i=1;i<=rowA;i++)
 {
  for(j=1;j<=colA;j++)
  {
   gotoxy(3+4*j,17+2*i);
   cout<<A[i][j];
  }
 }

 gotoxy(17,20);
 cout<<" + ";
 for(i=1;i<=rowB;i++)
 {
  for(j=1;j<=colB;j++)
  {
   gotoxy(18+4*j,17+2*i);
   cout<<B[i][j];
  }
 }

 gotoxy(32,20);
 cout<<" = ";
 for(i=1;i<=rowA;i++)
 {
  for(j=1;j<=colA;j++)
  {
   gotoxy(33+4*j,17+2*i);
   cout<<C[i][j];
  }
 }

 getch();
 clrscr();
 cout<<"== PROGRAM SELESAI =="<<endl<<endl;
 cout<<"Mau Melakukan Perhitungan Lagi?? [Y/T]"; cin>>answer;
 }
 while ((answer == 'y') || (answer == 'Y'));
}



Ingatlah bahwa dua buah matriks hanya bisa dijumlahkan jika kedua kolom dan barisnya sama. Dua matriks yang memiliki jumlah kolom atau baris yang berbeda tidak akan bisa dijumlahkan. Sekian yang dapat saya berikan mengenai penjumlahan matriks.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar